Sebelum memulai bisnis sablon, penting untuk memilih tipe sablon yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan memberikan rekomendasi sablon plastisol vs rubber untuk membantu Anda memilih tipe sablon yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kelebihan Sablon Plastisol
Sablon plastisol adalah tipe sablon yang paling populer di dunia. Sablon ini terbuat dari bahan PVC yang dicampur dengan zat pengikat. Berikut adalah kelebihan sablon plastisol:
- Cetakannya tahan lama dan tidak mudah pudar
- Tidak mudah retak atau pecah
- Tidak memerlukan perlakuan khusus untuk mencetak pada kain tertentu
Kekurangan Sablon Plastisol
Walaupun sablon plastisol memiliki banyak kelebihan, tetapi terdapat juga beberapa kekurangan:
- Mencetak sablon plastisol memerlukan penggunaan bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan
- Tidak cocok digunakan pada kain tipis karena sablon ini cenderung tebal dan berat
- Mencetak sablon plastisol memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan jenis sablon lainnya
Kelebihan Sablon Rubber
Sablon rubber atau sablon karet adalah tipe sablon yang menggunakan bahan karet untuk mencetak gambar. Berikut adalah kelebihan sablon rubber:
- Bahan yang digunakan tidak berbahaya bagi kesehatan
- Cetakannya halus dan lembut
- Cocok digunakan pada kain tipis karena sablon ini tipis dan ringan
Kekurangan Sablon Rubber
Walaupun sablon rubber memiliki banyak kelebihan, tetapi terdapat juga beberapa kekurangan:
- Cetakannya tidak tahan lama dan mudah pudar
- Cenderung mudah retak atau pecah
- Mencetak sablon rubber memerlukan perlakuan khusus pada kain tertentu
Yang sering ditanyakan
Apakah sablon plastisol lebih tahan lama daripada sablon rubber?
Ya, sablon plastisol memiliki ketahanan yang lebih baik dibandingkan dengan sablon rubber.
Apakah sablon rubber lebih murah daripada sablon plastisol?
Tidak, sablon rubber biasanya lebih mahal dibandingkan dengan sablon plastisol.
Apakah sablon plastisol aman bagi kesehatan?
Tidak, sablon plastisol mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, harus digunakan dengan hati-hati dan sesuai prosedur yang benar.
Apakah sablon rubber cocok untuk mencetak pada kain tipis?
Ya, sablon rubber cocok untuk mencetak pada kain tipis karena sablon ini tipis dan ringan.
Bagaimana cara merawat baju yang dicetak menggunakan sablon plastisol?
Baju yang dicetak menggunakan sablon plastisol sebaiknya dicuci dengan tangan dan jangan diperas. Hindari penggunaan pemutih dan jangan disetrika pada bagian cetakannya.
Bagaimana cara merawat baju yang dicetak menggunakan sablon rubber?
Baju yang dicetak menggunakan sablon rubber sebaiknya dicuci dengan mesin dan dalam keadaan terbalik. Hindari penggunaan pemutih dan jangan disetrika pada bagian cetakannya.
Apakah sablon plastisol lebih tahan terhadap panas?
Tidak, sablon plastisol tidak tahan terhadap panas dan bisa meleleh pada suhu yang tinggi.
Apakah sablon rubber mudah retak?
Ya, sablon rubber cenderung mudah retak atau pecah karena tipis dan tidak tahan lama.
Pros
Memilih sablon plastisol memungkinkan Anda mencetak gambar dengan kualitas yang lebih baik dan tahan lama. Sementara itu, memilih sablon rubber memungkinkan Anda mencetak pada kain tipis dengan hasil yang halus dan lembut.
Tips
Sebelum memilih sablon, perhatikan jenis kain yang akan digunakan dan gambar yang akan dicetak. Pastikan untuk memilih sablon yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kesimpulan dari Rekomendasi sablon plastisol vs rubber
Memilih sablon plastisol vs rubber tergantung pada kebutuhan Anda. Sablon plastisol lebih tahan lama dan cocok untuk mencetak pada kain tebal, sementara sablon rubber cocok untuk mencetak pada kain tipis dengan hasil yang halus dan lembut.